Bukittinggi – Masjid Surau Gadang Mandiangin, Bukittinggi kembali dapat digunakan setelah 3 tahun dilakukan perbaikan. Wakil Wali Kota Bukittinggi terpilih periode 2024-2029, Ibnu Asis, Jumat (13/12/2024) berkesempatan Salat Jumat di masjid tersebut bersama warga lainnya.
“Kita bersama-sama menyadari bahwa masjid adalah pusat pembinaan umat, pusat pengkaderan para ulama dan masjid adalah pusat perbaikan sendi-sendi masyarakat,” kata Ibnu Asis.
Pihaknya yakin dan percaya, dari Masjid Surau Gadang nantinya akan lahir ulama-ulama yang besar, kemudian juga akan lahir pengusaha-pengusaha yang gemilang dan InsyaaAllah dari masjid ini akan terbina, tercurahkan akidah dan akhlak umat.
“Alhamdulillah, pembangunan masjid ini berjalan dengan lanca dan cepat selesainya sehinga dapat segera digunakan. Kita bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak. Mudah-mudahan menjadi berkah untuk Kota Bukittinggi,”ujar Apa Ketua Panitia Pembangunan Masjid, Syahrizal Datuak Palang Gagah.
Ibnu Asis yang berpasangan dengan Ramlan Nurmatias sebagai Wali Kota Bukittinggi pada Pilkada tahun 2024, dipercayakan warga Kota Bukittinggi untuk memimpin kota wisata itu 5 tahun ke depan.
Pasangan dengan hastag “Bukittinggi Gemilang, Berkeadilan dan Berbudaya” ini mengusung 16 Program Unggulan, salah satunya soal Agama dan Budaya, yaitu “Surau Gemilang”. Ini merupakan program intensif revitalisasi fungsi masjid sebagai pusat pembinaan dan aktivitas kemasyarakatan untuk mendorong kemakmuran masjid melalui pengurus yang profesional.
“Pada Surau Gemilang, terdapat 8 program paripurna, di antaranya kajian tematik Majelis Taklim, pengelolaan zakat terpercaya, pojok digital, layanan klinik dan amal usaha,” katanya.
Ke depan, program “Surau Gemilang” akan menjadikan surau itu gemilang laksana bintang di langit, akan menjadi wadah bagi umat untuk berkumpul bersatu, selain umat melakukan ibadah ritual, juga mereka bisa membina akhlaknya, akidahnya, imannya bahkan skill ataupun membina kemampuan mereka di bidang apa yang mereka punya, apakah UMKM dan lainnya.
“Maka ke depan, pihaknya berharap masjid ini bisa ibaratnya menjadi magnet bagi masyarakat yang ada di sekitarnya, sehingga masyarakat semakin cinta dengan masjid dan butuh dengan masjid, disamping itu ada plusnya bahwa satu diantara tujuh golongan manusia nanti di amul akhir yang akan mendapat naungan pertolongan dari Allah SWT adalah orang yang hatinya terpaut ke masjid,” pungkas ustadz Ibnu Asis. (Iwin SB)
